CONTOH ARTIKEL KASUS EQUITY INVESTMENT


JUMLAH SAHAM BAKRIE DI PATH TIDAK SAMPAI 1 PERSEN

 
TEMPO.CO , Jakarta - Pendiri sekaligus Chief Executive Officer Path, Dave Morin menyatakan Bakrie Global Group memiliki saham senilai US$ 25 juta atau Rp 304 miliar yang jumlahnya tidak sampai satu persen dari total keseluruhan saham Path. Menurut Morin, alasan menerima Bakrie sebagai investor yaitu karena dia menganggap perusahaan ini inovatif yang sejalan dengan tujuan Path dalam meningkatkan kualitas.

“Saya kira kerja sama dengan Bakrie bisa mencapai tujuan itu,” ujar Morin dari San Fransisco kepada Tempo dalam wawancara eksklusif via Skype, Jumat 21 Februari 2014. (Baca juga : Investasi di Path, Bakrie Gunakan Kas Internal)

Dia menolak menyebutkan proses negosiasi perusahaannya dengan Bakrie. Morin juga enggan mengomentari perihal kabar banyaknya pengguna Path di Indonesia yang meninggalkan aplikasi ini setelah adanya pembelian saham oleh Bakrie.

Path kini tengah berfokus memacu jumlah penggunanya di seluruh dunia. Mereka juga berusaha mempertahankan posisinya sebagai aplikasi favorit di toko online Google Play dan Apple App Store. (Lihat juga : Wawancara Dave Morin: Bakrie Tak Memiliki Path)

Meski agresif menambah jumlah penggunanya, Morin mengatakan belum berniat melakukan monetisasi lewat mobile advertising. Cara tersebut umum dilakukan oleh pengembang aplikasi digital. Seperti diketahui, raksasa media sosial Facebook meraup banyak keuntungan lewat pemasangan iklan. “Pertumbuhan bisnis kami cukup kuat, saya rasa belum perlu melakukannya,” kata Morin. (Berita terkait : CEO Path: Pengguna di Indonesia Melebihi Amerika)

Path yang didirikan tahun 2010 ini, sudah digunakan oleh 23 juta pengguna di seluruh dunia. Pengguna terbanyak berasal dari Indonesia yaitu lebih dari 4 juta pengguna. Sementara ini Path baru bisa digunakan di perangkat bergerak berplatform Android dan iOS.

CORNILA DESYANA | SATWIKA MOVEMENTI



Jadilah seorang pembaca yang baik dengan memberi komentar setelah membaca artikel ini. Kontribusi Anda dapat membantu kami untuk mengembangkan blog ini.

Terima kasih telah berkunjung ke Dari Kelas.

Twitter: @darikelas
Facebook: Dari Kelas

0 komentar:

Posting Komentar