ANALISA PENDAPATAN NASIONAL BRUTO
PENGERTIAN PENDAPATAN NASIONAL
Salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu negara dalam suatu periode tertentu adalah data Produk Domestik Bruto (PDB), baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan. PDB pada dasarnya merupakan jumlah nilai tambah yang dihasilkan oleh seluruh unit usaha dalam suatu negara tertentu, atau merupakan jumlah nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan oleh seluruh unit ekonomi. PDB atas dasar harga berlaku menggambarkan nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada setiap tahun, sedangkan PDB atas dasar harga konstan menunjukkan nilai tambah barang dan jasa tersebut yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada satu tahun tertentu sebagai dasar.
Salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu negara dalam suatu periode tertentu adalah data Produk Domestik Bruto (PDB), baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan. PDB pada dasarnya merupakan jumlah nilai tambah yang dihasilkan oleh seluruh unit usaha dalam suatu negara tertentu, atau merupakan jumlah nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan oleh seluruh unit ekonomi. PDB atas dasar harga berlaku menggambarkan nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada setiap tahun, sedangkan PDB atas dasar harga konstan menunjukkan nilai tambah barang dan jasa tersebut yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada satu tahun tertentu sebagai dasar.
PDB atas dasar harga berlaku dapat digunakan untuk melihat pergeseran dan struktur ekonomi, sedang harga konstan digunakan untuk mengetahui pertumbuhan ekonomi dari tahun ke tahun.
Metode Pengeluaran (Expenditure Approach)
Untuk perhitungan dalam menentukan pendapatan nasional, saat ini pemerintah menggunakan metode pengeluaran. Menurut metode pengeluaran, nilai PDB merupakan nilai total dalam perekonomian selama periode tertentu. Menurut metode ini ada beberapa jenis agregat dalam suatu perekonomian. Menentukan jumlah pendapatan nasional dengan menghitung tiap indikator tersebut lalu menjumlahkan kesemuanya :
- Konsumsi Rumah Tangga (Household Consumption)
- Konsumsi Pemerintah (Government Consumption)
- Pengeluaran Investasi (Investment Expenditure)
- Ekspor Neto (Net Export)
Lapangan Usaha
|
2012*
|
2013**
|
||||||||
1. Pertanian, Peternakan, Kehutanan & Perikanan
|
1 193 452,90
|
1 311 037,30
|
||||||||
a. Tanaman Bahan Makanan
|
574 916,30
|
621 832,70
|
||||||||
b. Tanaman Perkebunan
|
162 542,60
|
175 248,40
|
||||||||
c. Peternakan
|
145 720,00
|
165 162,90
|
||||||||
d. Kehutanan
|
54 906,50
|
56 994,20
|
||||||||
e. Perikanan
|
255 367,50
|
291 799,10
|
||||||||
|
|
|
||||||||
2. Pertambangan & Penggalian
|
970 823,80
|
1 020 773,20
|
||||||||
a. Pertambangan Minyak dan Gas Bumi
|
386 560,20
|
401 139,10
|
||||||||
b. Pertambangan Bukan Migas
|
460 016,40
|
477 821,10
|
||||||||
c. Penggalian
|
124 247,20
|
141 813,00
|
||||||||
|
|
|
||||||||
3. Industri Pengolahan
|
1 972 523,60
|
2 152 592,90
|
||||||||
a. Industri Migas
|
254 556,70
|
266 793,60
|
||||||||
1). Pengilangan Miyak Bumi
|
130 273,60
|
144 559,80
|
||||||||
2). Gas Alam Cair (LNG)
|
124 283,10
|
122 233,80
|
||||||||
b. Industri Bukan Migas
|
1 717 966,90
|
1 885 799,30
|
||||||||
1). Industri Makanan, Minuman dan Tembakau
|
623 194,60
|
674 269,40
|
||||||||
2). Industri Tekstil, Barang dari Kulit dan Alas
Kaki
|
156 634,10
|
172 422,50
|
||||||||
3). Industri Kayu dan Produk Lainnya
|
85 495,40
|
94 651,10
|
||||||||
4). Industri Produk Kertas dan Percetakan
|
67 109,50
|
72 781,30
|
||||||||
5). Industri Produk Ppuk, Kimia dan Karet
|
216 863,80
|
230 236,10
|
||||||||
6). Industri Produk Semen dan Penggalian Bukan Logam
|
57 996,30
|
63 973,80
|
||||||||
7). Industri Logam Dasar Besi dan Baja
|
33 212,70
|
35 746,10
|
||||||||
8). Industri Peralatan, Mesin dan PerlengkapanTransportasi
|
465 889,10
|
529 828,80
|
||||||||
9). Produk Industri Pengolahan Lainnya
|
11 571,40
|
11 890,20
|
||||||||
|
|
|
||||||||
4. Listrik, Gas & Air Bersih
|
62 234,60
|
70 074,60
|
||||||||
a. Listrik
|
39 340,60
|
46 256,50
|
||||||||
b. Gas
|
16 906,70
|
17 379,80
|
||||||||
c. Air Bersih
|
5 987,30
|
6 438,30
|
||||||||
|
|
|
||||||||
5. Konstruksi
|
844 090,90
|
907 267,00
|
||||||||
|
|
|
||||||||
6. Perdagangan, Hotel & Restoran
|
1 148 690,60
|
1 301 506,30
|
||||||||
a. Perdagangan Besar dan Eceran
|
929 708,40
|
1 053 206,90
|
||||||||
b. Hotel
|
32 213,90
|
39 287,30
|
||||||||
c. Restoran
|
186 768,30
|
209 012,10
|
||||||||
|
|
|
||||||||
7. Pengangkutan dan Komunikasi
|
549 105,40
|
636 888,40
|
||||||||
a. Pengangkutan
|
287 346,10
|
344 485,80
|
||||||||
1). Angkutan Rel
|
2 478,30
|
2 687,20
|
||||||||
2). Angkutan Jalan Raya
|
152 548,20
|
184 216,10
|
||||||||
3). Angkutan Laut
|
19 661,80
|
21 656,30
|
||||||||
4). Angkutan Sungai, Danau & Penyeberangan
|
8 765,70
|
10 675,90
|
||||||||
5). Angkutan Udara
|
62 153,30
|
79 038,20
|
||||||||
6). Jasa Penunjang Angkutan
|
41 738,80
|
46 212,10
|
||||||||
b. Komunikasi
|
261 759,30
|
292 402,60
|
||||||||
|
|
|
||||||||
8. Keuangan, Real Estate & Jasa Perusahaan
|
598 523,20
|
683 009,80
|
||||||||
a. Bank
|
191 095,00
|
224 972,70
|
||||||||
b. Lembaga Keuangan Tanpa Bank
|
79 897,00
|
90 909,30
|
||||||||
c. Jasa Penunjang Keuangan
|
4 582,20
|
5 115,20
|
||||||||
d. Real Estat
|
209 521,80
|
232 221,70
|
||||||||
e. Jasa Perusahaan
|
113 427,20
|
129 790,90
|
||||||||
|
|
|
||||||||
9. Jasa-jasa
|
889 994,40
|
1 000 822,70
|
||||||||
a. Pemerintahan Umum
|
486 315,20
|
541 191,30
|
||||||||
1). Administrasi Pemerintahan dan Pertahanan
|
300 520,40
|
333 960,90
|
||||||||
2). Jasa Pemerintahan Lainnya
|
185 794,80
|
207 230,40
|
||||||||
b. Swasta
|
403 679,20
|
459 631,40
|
||||||||
1). Jasa Sosial Kemasyarakatan
|
159 283,10
|
185 225,70
|
||||||||
2). Jasa Hiburan dan Rekreasi
|
23 058,10
|
26 413,20
|
||||||||
3). Jasa Perorangan dan Rumah tangga
|
221 338,00
|
247 992,50
|
||||||||
|
|
|
||||||||
Produk Domestik Bruto
|
8 229 439,40
|
9 083 972,20
|
||||||||
Produk Domestik Bruto Tanpa Migas
|
7 588 322,50
|
8 416 039,50
|
||||||||
Catatan:
|
||||||||||
* Angka Sementara
|
||||||||||
** Angka Sangat Sementara
|
Analisa Data Pendapatan Nasional
Dari data pendapatan nasional di atas, dapat dilihat pergerakan yang signifikan dimana terjadi peningkatan nilai PDB antara tahun 2012 ke tahun 2013. Hingga mencapai nilai hingga 1 juta (dalam ribuan rupiah). Sedangkan untuk sektor yang paling menyumbang dalam peningkatan PDB adalah industri pengolahan yang mengalami penngkatan mencapai 200 ribu (dalam ribuan rupiah). Untuk target yang dicanangkan adalah menjaga pertumbuhan ekonomi dalam batas antara 6 – 6,5 % per tahun.
Daftar pustaka
http://www.bps.go.id/menutab.php?tabel=1&kat=2&id_subyek=11
Dari data pendapatan nasional di atas, dapat dilihat pergerakan yang signifikan dimana terjadi peningkatan nilai PDB antara tahun 2012 ke tahun 2013. Hingga mencapai nilai hingga 1 juta (dalam ribuan rupiah). Sedangkan untuk sektor yang paling menyumbang dalam peningkatan PDB adalah industri pengolahan yang mengalami penngkatan mencapai 200 ribu (dalam ribuan rupiah). Untuk target yang dicanangkan adalah menjaga pertumbuhan ekonomi dalam batas antara 6 – 6,5 % per tahun.
Daftar pustaka
http://www.bps.go.id/menutab.php?tabel=1&kat=2&id_subyek=11
Artikel ini dapat dicopy-paste atau disebarluaskan. Namun, selalu cantumkan http://darikelas.blogspot.com/ sebagai sumber artikel.
Jadilah seorang pembaca yang baik dengan memberi komentar setelah membaca artikel ini. Kontribusi Anda dapat membantu kami untuk mengembangkan blog ini.
Like Facebook Page dan Follow Twitter-nya ya.
0 komentar:
Posting Komentar